Proxy versus VPN: Mana yang Harus Dipilih?

Ah, Proxy vs VPN. Perdebatan yang tiada pernah berakhir. Pecinta dan penggemar internet telah memperdebatkan topik ini selama bertahun-tahun, tetapi hari ini adalah hari di mana kita menentukan yang lebih unggul.

Jika Anda masih mencoba mencari tahu apa perbedaan utama antara VPN dan proxy, Anda sudah menemukan artikel yang tepat. Hari ini saya akan memberi Anda pendekatan terperinci untuk spesifikasi keduanya dan, semoga, membantu Anda untuk memilih produk yang tepat.

Apa itu proxy?

Pertama-tama, mari dalami apa itu server proxy sebelum kita berbicara tentang duel proxy vs VPN ini.

Sederhananya, server proxy adalah sebuah gateway (perantara) antara pengguna dan internet. Setelah pengguna terhubung ke server proxy, alamat IP pribadi mereka akan melewati jaringan lain, sehingga mereka dapat menelusuri internet secara anonim.

Jika Anda menemukan definisi kata "proxy" di Google, Anda akan menemukan bahwa, dalam istilah standar, itu berarti "substitute who stands in for another". Itu pada dasarnya merupakan definisi server proxy juga.

Saat Anda menggunakan server proxy, perangkat lain muncul untuk komputer atau ponsel Anda. Setelah Anda mengirimkan permintaan di browser Anda, misalnya untuk mengunjungi situs web yang hanya tersedia di China, yang biasanya, tidak akan dapat Anda akses dari negara lain.

Namun, dengan server proxy, akses akan diberikan jika Anda memilih server yang berlokasi di China. Pada dasarnya Anda akan terhubung ke perangkat di Cina. Server ini mengarahkan Anda ke situs web yang ingin Anda akses dengan mengumpulkan permintaan Anda dan mengirimi Anda tanggapan dari situs tersebut.

Meskipun ada ribuan server proxy yang tersedia di seluruh dunia, keamanan, kecepatan, dan fungsionalitasnya berbeda. Saya pikir Anda dapat mengatakan hal yang sama tentang VPN dalam duel "proxy versus VPN" ini.

Mungkin ada situasi di mana server proxy menggunakan cache untuk dapat melakukan permintaan kliennya. Jika klien mengakses situs web yang sudah dikunjungi oleh pengguna lain, server proxy akan menggunakan cache agar dapat memenuhi permintaan klien dengan lebih cepat.

Itu berarti server proxy memeriksa apakah ia memiliki sumber daya situs web dan jika datanya baru. Jika operasi berjalan cukup cepat, situs web muncul ke layar lebih cepat dari biasanya.

Perlu Anda ketahui bahwa sayangnya, server proxy, memiliki beberapa kekurangan. Ya, Anda dapat mengakses situs web asing hanya melalui komputer Anda, tetapi sebagian besar server proxy tidak menawarkan keamanan sama sekali.

Alamat IP pribadi Anda yang Anda gunakan untuk terhubung ke server proxy akan selalu terlihat oleh pemilik server. Selain itu, sebagian besar server proxy tidak menawarkan enkripsi data - informasi sensitif Anda dapat dengan mudah diekspos setelah Anda memilih server yang penuh tipu muslihat.

Sebelum Anda memutuskan layanan mana yang akan dipilih, periksa apakah alamat IP Anda terlihat dengan bantuan alat kami!

Jika Anda menggunakan server proxy publik, kecepatan koneksi Anda juga akan melemah. Terlalu banyak pengunjung yang memadati server proxy sehingga servervnya menjadi tidak dapat digunakan.

Perlu juga diketahui bahwa server proxy tidak dapat diprediksi. Biasanya server proxy tidak dapat bertahan lama karena situs web mudah mendeteksinya, dan butuh waktu tidak terlalu lama sebelum pembuat situs web melihat pengunjung yang tidak diinginkan dan mencatat server proxy.

Apa itu VPN?

Mari kita tinggalkan proxy sejenak dan pindah ke peserta kedua dari duel "proxy versus VPN" ini.

VPN, atau jaringan pribadi Virtual, adalah alat yang dapat menyembunyikan alamat IP Anda dan memungkinkan Anda menjelajahi internet secara anonim. Layanan ini menciptakan jaringan pribadi yang akan memungkinkan Anda menyembunyikan alamat IP Anda dan melindungi koneksi Anda.

Cara kerja VPN adalah dengan mentransfer permintaan perangkat Anda ke server VPN dan mengenkripsi data Anda. Kemudian permintaan Anda dieksekusi di server tertentu, dan hasil yang Anda inginkan (situs web) muncul di layar Anda.

Jika Anda ingin deskripsi yang lebih rinci tentang cara kerja VPN sebelum kita menyelami duel "proxy versus VPN" ini, periksa tutorial mendalam kami di sini.

Sebelum menggunakan VPN, Anda harus menginstal perangkat lunak penyedia yang Anda pilih. Biasanya, hanya perlu beberapa menit untuk menginstalnya. Anda juga dapat menginstal perangkat lunak VPN di router Anda - dengan begitu seluruh keluarga Anda dapat menikmati sesi online yang benar-benar pribadi!

Penyedia VPN teratas dikenal karena menawarkan fitur keamanan terbaik. Enkripsi data lengkap yang memungkinkan Anda untuk tetap tenang ketika memikirkan semua data yang Anda kirim dan terima secara online. Jelas, kita sekarang memiliki pelopor dalam duel "proxy versus VPN" ini.

Meskipun saya harus mengungkapkan bahwa dengan VPN, Anda tidak akan dapat menyembunyikan alamat IP Anda yang sebenarnya dari penyedia layanan Internet (ISP) Anda, semua data yang Anda kirim atau terima akan bersifat pribadi dari siapa saja yang dapat mengaksesnya secara normal. Itu termasuk ISP Anda, serta peretas, pemerintah, pengiklan, dan sebagainya.

Juga, sebagian besar penyedia VPN yang lebih baik menawarkan berbagai layanan keamanan lainnya, termasuk perlindungan kebocoran DNS dan NAT firewall, dan ada berbagai kebijakan pencatatan data untuk dipilih ketika Anda memilih penyedia berbayar Anda.

Saya harus memperingatkan Anda. Jika Anda memiliki keinginan untuk mendapatkan layanan VPN gratis, jangan pernah mengharapkan keamanan. Saya tidak ingin merubah "proxy versus VPN" ke "VPN gratis versus VPN berbayar", tetapi saya hanya akan menginformasikan beberapa hal.

Biasanya, layanan VPN gratis menghasilkan uang dengan menjual data pelanggan mereka ke pihak ketiga atau jaringan periklanan. Anda mungkin tidak boleh menempatkan data Anda secara online saat menggunakan layanan VPN gratis - biasanya, seseorang akan menggunakan informasi Anda dengan menjualnya, dan tentunya Anda tidak ingin ini terjadi.

Yang terakhir, server VPN gratis sangat lambat - banyak pengguna yang mengaksesnya pada saat yang bersamaan. Namun, jika Anda memutuskan untuk memilih penyedia VPN berbayar, di mana Anda hanya perlu membayar beberapa rupiah per bulan, maka Anda tidak akan menghadapi masalah keamanan atau kecepatan. Penyedia VPN teratas biasanya memperlambat kecepatan internet Anda yang hanya dengan 10-30Mb/s!

Mengapa Anda Harus Membutuhkan Proxy?

Karena kita telah membahas tentang definisi server proxy, izinkan saya menjelaskan mengapa orang membutuhkan alat ini sebelum kita memulai debat proxy versus VPN:

Pertama, orang menggunakan proxy ketika mereka ingin mengakses konten yang dibatasi secara geografis. Misalnya, jika Anda ingin menonton seri Harry Potter di AS di Netflix, Anda memerlukan proxy.

Karena film-film blockbuster ini hanya tersedia di negara-negara tertentu, Anda perlu mengaksesnya melalui jaringan lain. Mungkin, ini adalah alasan paling umum mengapa proxy digunakan, tetapi tetap saja, tidak ada bedanya dalam debat proxy versus VPN ini, karena Anda juga dapat mengakses konten yang dibatasi secara geografis menggunakan VPN.

Kedua, kalau-kalau pengguna ingin menyembunyikan alamat IP-nya untuk tugas-tugas singkat, seperti mengakses beberapa situs web asing, proxy juga bisa melakukannya. Namun, proxy umumnya tidak menawarkan enkripsi data apa pun, saya sarankan untuk tidak memasukkan detail pribadi apa pun saat menggunakan server proxy. Anda bisa menyesali ini sesudahnya.

Selain itu, belum lama ini, sebuah analisis server proxy menunjukkan bahwa hanya 14% server yang berfungsi tanpa masalah - itu adalah statistik yang sangat mengkhawatirkan.

Banyak perusahaan yang juga menggunakan proxy untuk melacak karyawan mereka. Beberapa orang tua juga menggunakannya untuk memantau aktivitas anak-anak mereka secara online. Mereka cukup mengatur jaringan proxy mereka di rumah atau kantor dan dapat dengan mudah melihat situs web mana yang dikunjungi pengguna tertentu.

Proxy juga dapat digunakan untuk mempercepat penggunaan berinternet. Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, jika server proxy memiliki data situs web yang diperlukan, permintaan Anda akan langsung muncul di layar. Itu mungkin satu-satunya faktor yang menggunggulkan proxy dalam duel "VPN versus proxy" ini.

Mengapa Anda Harus Membutuhkan VPN?

Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, penyedia VPN teratas menawarkan enkripsi dan keamanan data saat menjelajahi internet - Anda memungkinkan untuk mengirim dan menerima data sepenuhnya secara anonim dengan VPN. Itu adalah sesuatu yang jarang server proxy tawarkan.

Tentu saja, VPN menawarkan berbagai fitur seperti akses konten yang dibatasi secara geografis, tetapi juga memungkinkan pengguna untuk mengunduh torrent dengan aman. Anda tidak akan terlihat melakukan aktivitas yang tidak begitu legal ini karena fitur enkripsi data yang ditawarkan sebagian besar penyedia VPN teratas.

Keuntungan lain yang dimiliki VPN dalam duel "VPN versus proxy" ini adalah, VPN menyembunyikan alamat IP Anda sepenuhnya dari pengguna lain. ISP Anda hanya akan melihat alamat IP utama Anda jika Anda menggunakan layanan VPN. Satu lagi kekalahan server proxy versus VPN di sini - pemilik server proxy dapat melihat alamat IP Anda, dan tidak mungkin untuk menyembunyikannya.

Penting untuk diketahui bahwa data yang Anda kirim dan terima selalu bersifat pribadi dengan VPN. ISP Anda hanya akan melihat empat nomor alamat IP Anda dan bahwa Anda terhubung ke jaringan lain.

Setelah mendapatkan layanan VPN, Anda tidak perlu khawatir lagi ketika menulis komentar anonim secara online atau melakukan hal-hal lain di mana Anda tidak ingin diketahui.

Selain itu, jika Anda secara tidak sengaja kehilangan koneksi ke jaringan VPN, Anda tidak perlu khawatir data Anda akan terekspos.

Sebagian besar penyedia VPN teratas menawarkan fitur kill switch atau saklar pembunuh, yang segera menyala ketika Anda kehilangan koneksi ke VPN dan melindungi data Anda.

Saklar pembunuh VPN memutuskan sambungan perangkat Anda dari internet sampai koneksi Anda ke jaringan VPN dipulihkan. Karena itulah Anda dapat yakin bahwa tidak ada pengguna lain yang dapat melihat aktivitas online yang Anda lakukan.

Fitur keren lain yang dimiliki VPN adalah Anda dapat mengakses komputer rumah Anda saat Anda berada di mana saja. Anda dapat mengatur perangkat lunak VPN Anda untuk mengakses jaringan rumah Anda saat bepergian dan berinternet dengan perangkat seluler apa pun!

Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, tentu saja, dengan VPN, Anda juga dapat mengakses konten yang dibatasi secara geografis, seperti fitur eksklusif pada platform streaming film Netflix, Hulu, dan HBO. Bayangkan bisa memiliki semua perlindungan DAN tetap menikmati konten Netflix secara penuh. Apa lagi yang Anda inginkan?

Proxy vs VPN: Perbedaan

Sekarang, mari kita gali perbedaan proxy versus VPN ini. Karena kami telah meninjau mengapa orang menggunakan kedua layanan ini, kami dapat membandingkan keduanya sekarang.

Perbedaan utama antara VPN dan proxy pastinya adalah keamanan. Sangat sedikit server proxy yang menawarkan enkripsi data dan anonimitas kepada pelanggan mereka saat menjelajah online. Selain itu, alamat IP Anda bersifat publik bagi orang-orang yang membuat server proxy yang Anda gunakan.

Dengan server proxy, Anda dapat dengan mudah terekspos saat Anda memasukkan informasi pribadi Anda atau masuk ke jejaring sosial Anda. Server proxy sangat sering menyimpan detail log data pengguna, sementara penyedia VPN terbaik telah mengadopsi kebijakan tanpa log yang ketat selama bertahun-tahun.

Penyedia VPN teratas telah bekerja keras sehingga Anda dapat memiliki opsi aman untuk dipilih. Penyedia seperti NordVPN, ExpressVPN, atau CyberGhost menawarkan keamanan terbaik, enkripsi data, kebijakan tanpa log, serta anonimitas.

Jika Anda bertanya-tanya, penyedia VPN mana yang harus Anda pilih, Anda selalu dapat memeriksa alat perbandingan kami, di mana Anda pasti akan menemukan opsi yang terbaik!

Duel proxy versus VPN hanya bisa sah jika kita berbicara tentang tugas-tugas singkat yang hanya membutuhkan waktu beberapa menit. Jika Anda hanya ingin mengakses situs web yang diblokir di negara Anda, maka Anda dapat memilih proxy publik. Jika Anda akan menggunakan VPN, Anda perlu menginstal perangkat lunak penyedia Anda, yang mana  itu akan memakan waktu yang cukup lama.

dalam hal lokasi dan perangkat server proxy versus VPN, sebagian besar penyedia VPN teratas menawarkan lokasi server di sebagian besar negara dan biasanya, layanan mereka dapat diakses di desktop, perangkat Android atau iOS, dan bahkan router.

Server proxy tidak cukup memiliki banyak perangkat yang bisa dipilih- biasanya, proxy hanya dapat diakses di desktop.

Kesimpulan

Ternyata duel VPN versus proxy ini cukup banyak menguntungkan satu sisi. Server VPN lebih unggul daripada proxy dalam setiap aspek penting -keamanan, anonimitas online, kebijakan log, berbagai perangkat & lokasi untuk dipilih.

Server proxy versus VPN hanya unggul saat berbicara tentang tugas-tugas singkat (yang tidak memerlukan data pribadi) atau berselancar di internet menggunakan cache proxy.

Sementara sebagian besar server proxy gratis, VPN juga tidak jauh berbeda - sebagian besar penyedia VPN teratas menawarkan uji coba 30 hari layanan mereka sehingga Anda memiliki cukup waktu untuk menilai fitur mereka!

Dengan begitu, debat proxy versus VPN ini telah selesai dan Anda dapat tentukan mana yang lebih unggul.